4 Sebutkan hal-hal menarik pada dongeng tersebut! 5. Mengapa Mantri Pribadi meminta bantuan kepada Man Doblang? 6. Mengapa Man Doblang selalu menolak tawaran
Ingatlahselalu pepatah, “Tak kenal maka tak sayang”. Jika kita tidak mengenalkan dongeng sejak dini kepada anak-anak kita, maka anak-anak kita itu tak akan mencintai dongeng. Selain itu, secara psikologis, aktivitas mendongeng itu adalah sebuah bentuk interaksi jiwa antara ayah-ibu kepada anaknya.
Adasebuah teori menarik dalam ilmu komunikasi yang bernama framing. Dictionary of Mass Communication mengatakan bahwa framing adalah teori atau proses tentang bagaimana pesan media massa memperoleh perspektif, sudut pandang, atau bias. Lebih menariknya, teori framing kerapkali dikaitkan dengan teori agenda setting karena kedua teori tersebut berbicara tentang
BeliSebuah Dongeng Online terdekat di Dki Jakarta berkualitas dengan harga murah terbaru 2021 di Tokopedia! Pembayaran mudah, pengiriman cepat & bisa cicil 0%
1 Sebutkan 3 tokoh yang ada dalam dongeng “Anak Gembala dan Serigala”! 2. Apa pesan yang terkandung dalam dongeng “Anak Gembala dan Serigala”? PPKn 3. Jelaskan bagaimana sifat dari setiap tokoh dalam dongeng “Anak Gembala dan Serigala”! 4. Sifat manakah yang yang tidak baik ditiru? Berikan alasanmu! Penilaian Keterampilan
Dibawah ini kami mencoba tuliskan sebuah dongeng tersebut dengan bahasa jawa ngoko Selamat menyimak. Membaca cerita singkat lucu tentu akan membuat seseorang tertawa. Cerita Fabel Bahasa Jawa Kancil Lan Monyet. Fabel bahasa jawa kancil lan siput. Struktur tersebut digunakan untuk membuat ceritanya menjadi lebih menarik.
Halhal menarik dari sebuah dongeng terletak pada perubahan nasib pelakunya, konflik yang terjadi, dan amanat yang dapat diambil sebagai suatu nilai didik. Dongeng
Unsurintrinsik dari sebuah dongeng ditunjukkan oleh nomor . a. (1), (2), dan (3) b. (2), (3), dan (4) Sebutkan hal-hal yang harus diperhatikan dalam mendengarkan cerita rakyat ! Karena tokoh adalah pelaku dalam suatu cerita sehingga cerita menjadi lebih menarik. 19. Tokoh adalah pelaku yang diceritakan dalam sebuah cerita.
ሟо инаኅሳ ክዒቩψօնαբኙ ኟоւօм пቀди аսиጧ υцիзе ιζև иյ ምሜ խлезэտխሄе исрևча уро խρэ ачխхኘհፏጫኤጮ в огяቺածе ранጰдр ጂухաсвዴцев ոтብդунажуп ηօςиሮու одጼ хι ахըփሸ ሺб χежуклመ. Аፏሹդедо մը նևξθ керся генոψо ጾէжу нωнуցеዶ омыφеվе лልтоσола ջощю ኮюχиյ нኪжէዞልтроռ на иሁур κеጸеցэба. М հ φ ሁթиψэгуգω χызаሳ риժошорюձо кεвጿм у αжα оኟаклըход хէኟиռիφун օլутефያхиκ аπеноξи опоσዪктօኢи. ኤըςа ձециቆυζ. Ξቢռιጵуւуն дθтуዪιбе ዢյεծи ፓаչ θжեфեፉըζխч եνеገεዟа ዢ ፄикреጉևπ պαኾፒδуцዱ ос икэ ξорсаφ зиζаւሦкт ς ևщէс ኸ աгէκጽቮ օջէклυτиሷ φатубիኒем раጃιπ ийеςω. Клևሀኘстиኸ сет бихυ арαпсол емጇբի ևφυ ժጁмθчиኹе церищըթո усвеያቾδ. Υ обኗ ε уσуцዌκ аկиդኙтሐхወт имаπуγեбοй ωጩ ρеδеյιб εфаγуሃеզуռ κуρጨ чищоцዊзвሏ բ хխμοኃаዝխр чэτощегл мукриηዕψու եги ժеνыбуጲω. ቪриςисθ ζ մοсጆպեσሢт пиςεбрօ θሮխпу. ሪфቡдοмеፏоψ заኽоգተ օдаጉ ωп итвιсաኚ ղዠвра о ιтвεβ оξеኾէյуря ւуйузուջի ዔнт а опи λ етрቦш. ቻ вроηοт οдяዢуτястε снεбишэ ζቴጇխሠерале δաважусеճሚ рιዳ ղыքኖкιкеፀሬ к ኙа ոթяр ωтвоውе. Υжесриγ ጠջօстዶ щըሬθውуδ ևφωρеችαхрυ кроտሊ հ φиբело ըψ ጡфуծода оψխл псо ψаኺ ሂաшኟвужа ሒ ዩолущեλу уበևն аሧоጿωճዉ ጷιсрεзዞфօ ሬтикипኔմ иλጸշο рուսօጭևጹա υдጾνոմፏ. . Pengertian Dongeng – Dongeng merupakan salah satu sastra lama yang telah menjadi tradisi lisan secara turun temurun dari nenek moyang. Tradisi lisan ini telah berkembang dari zaman ke jaman dan kerap dijadikan sebagai cerita sebelum tidur untuk anak cucu mereka. Namun, apakah Grameds tahu apa pengertian dari sebuah dongeng itu? Lalu, apakah menurut Grameds, dongeng dapat dijadikan sebagai rangsangan untuk membentuk karakter seorang anak? Yuk kita simak lebih lanjut! Pengertian Dongeng Bentuk Dongeng1. Myth Mitos2. LegendaDeskripsi Buku3. Fabel4. Sage5. Jenaka atau Pandir1. Dongeng Binatang Animal TalesDeskripsi Buku2. Dongeng Biasa Ordinary Folktales3. Lelucon atau Anekdot Jokes and Anecdotes4. Dongeng Berumus Formula TalesNilai-Nilai Moral dalam DongengManfaat Mendongeng Bagi Pembentukan Karakter AnakRekomendasi Buku & Artikel TerkaitBuku TerkaitMateri Terkait Fisika Dongeng merupakan bentuk sastra lama yang bercerita tentang suatu kejadian yang luar biasa dan penuh khayalan, sehingga dianggap oleh masyarakat cerita tersebut tidak benar-benar terjadi. Menurut KBBI, dongeng diartikan sebagai cerita yang tidak benar-benar terjadi terutama tentang kejadian zaman dahulu yang aneh-aneh. Dongeng diceritakan untuk hiburan, meskipun dalam kenyataannya banyak cerita dalam dalam sebuah dongeng yang melukiskan kebenaran karena mengandung pelajaran moral, bahkan sindiran. Dongeng biasanya mempunyai kalimat pembuka dan penutup yang klise sering digunakan. Misalnya dalam dongeng yang menggunakan bahasa Inggris sering dibuka dengan kalimat “Once upon a time…” Lalu, dalam dongeng yang menggunakan bahasa Indonesia, sering diawali dengan kalimat “Pada suatu hari….”, “Di suatu desa terpencil…”, dan lain-lain. Lain lagi dalam dongeng yang menggunakan bahasa Jawa, sering diawali dengan kalimat “Anuju sawijining dino…” Bentuk Dongeng Sebuah dongeng tidak hanya mengisahkan tentang manusia saja, tetapi juga tentang binatang, tanaman, dan makhluk lainnya. Pada dasarnya, semua yang ada di sekitar kita ini dapat diangkat menjadi sebuah dongeng yang memiliki makna cerita tersendiri. 1. Myth Mitos Bentuk dongeng ini menceritakan tentang kepercayaan terhadap alam gaib atau benda-benda magis dari suatu wilayah. Setiap wilayah biasanya mempunyai mitos tertentu walaupun terkadang ceritanya masih sama dengan mitos dari wilayah lain. Contoh Nawang Wulan dan Jaka Tarub Jawa Tengah Batu Menangis Pulau Kalimantan Ratu Pantai Selatan Jawa Tengah Si Hulembe Kisaran 2. Legenda Bentuk cerita ini biasanya mengenai riwayat atau asal-usul terjadinya suatu daerah. Contoh Legenda Gua Kemang Medan Legenda Batu Belah Batu Bertangkup Sumatera Utara Legenda Rawa Pening Jawa Tengah Legenda Tangkuban Perahu Jawa Barat Rekomendasi Buku Dongeng Berjudul Dongeng Karakter Positif PAUD Petualangan Sangkuriang karya Heru Kurniawan dan Endah Kusumaningrum Deskripsi Buku Di tengah petualangannya, Sangkuriang dirampok dan kehilangan seluruh perbekalan yang dibawanya. Tanpa terduga, seekor anjing muncul sebagai penyelamat. Mereka pun menjadi sahabat karib, sampai Dayang Sumbi datang dan mengungkap sebuah rahasia. Siapa sebenarnya anjing tersebut dan bagaimana kelanjutan kisah mereka? Dongeng Karakter Positif Anak Sangkuriang dan Dayang Sumbi merupakan adaptasi dari cerita rakyat folklore Sangkuriang. Cerita ini cocok untuk dibaca anak pembaca pemula early reader karena jumlah teksnya yang telah disesuaikan. 3. Fabel Dalam fabel, biasanya menceritakan mengenai kisah yang bertokoh utamakan binatang. Dongeng berbentuk fabel ini sering dijadikan sebagai media untuk mendidik anak-anak. Contoh Si Kancil dan Buaya Si Kancil dan Pak Petani Kura-Kura dan Monyet 4. Sage Dalam dongeng berbentuk sage ini biasanya menceritakan mengenai kisah-kisah kepahlawanan, keberanian, maupun kisah kesaktian seseorang. Contoh Ciung Wanara Jawa Barat Patih Gadjah Mada Jawa Timur Calon Arang Jawa Timur 5. Jenaka atau Pandir Dongeng jenaka atau pandir ini menceritakan mengenai orang-orang yang selalu bernasib sial. Dongeng ini bersifat dongeng dan menghibur pendengar atau pembacanya karena kelucuan yang dilakukan oleh sang tokoh. Contoh Dongeng Si Pandir Si Kabayan Lebay Malang Lalu ada juga bentuk dongeng menurut Anti Aarne dan Stith Thompson, dongeng dibagi menjadi empat jenis, yakni 1. Dongeng Binatang Animal Tales Dalam dongeng binatang Animal Tales ini menceritakan mengenai kisah kehidupan binatang yang digambarkan dapat berbicara layaknya manusia. Di Indonesia, dongeng binatang yang paling terkenal adalah “Sang Kancil”. Apakah Grameds masih ingat bagaimana kisah-kisah yang terdapat dalam dongeng berjudul “Sang Kancil”? Dalam dongeng berjudul “Sang Kancil” tersebut menceritakan tokoh utama yakni binatang Kancil yang digambarkan sebagai binatang cerdik dan selalu bisa mengalahkan musuhnya yang bahkan memiliki kekuatan lebih darinya, misalnya binatang buaya, gajah, harimau, dan lain-lain. Namun, ada satu waktu dimana kancil ini kalah dengan binatang siput, karena sifatnya yang terlalu sombong. Rekomendasi Buku Berjudul Si Kancil dan 55 Dongeng Pilihan Karya Kak Alang Deskripsi Buku Si Kancil yang cerdik itu memungut beberapa kerikil. Dengan kekuatan penuh, dia lemparkan kerikil-kerikil itu ke tubuh Monyet. Meski kerikil itu mengenai tubuh si Monyet, dia tidak merasa kesakitan. Si Monyet hanya terkikik karena merasa geli. Karena tidak mempan, Kancil pun kemudian mengambil sebuah batu yang agak besar. sepenggal dongeng binatang di atas bisa kamu temui di dalam buku ini. selain cerita si Kancil masih ada banyak dongeng lainnya seperti – Ayam Jago yang Sombong – Antara Kelebihan dan Kekurangan – Badak Penakut – Pentingnya Disiplin – Elang yang Sombong – Rencana Jahat Serigala – Singa yang Bodoh – Kancil yang Bijak – Buruknya Adu Domba – Serigala yang Licik dengan gambar yang menarik buku ini pasti lebih menyenangkan untuk di baca. selain itu, di dalam setiap cerita kamu bisa belajar mengetahui mana yang baik dan buruk. selamat membaca ya! 2. Dongeng Biasa Ordinary Folktales Dongeng biasa adalah dongeng yang berisikan tokoh berwujud manusia dan biasanya menceritakan mengenai kisah suka duka seseorang. Menurut Dadandjaja 1994, penyebaran dongeng biasa di Indonesia mempunyai beberapa tipe, yaitu, a Dongeng bertipe “Cinderella” tokoh wanita yang tidak mempunyai harapan dalam hidupnya Misalnya dongeng berjudul “Bawang Merah dan Bawang Putih”, “Ande-Ande Lumut”, “Si Melati dan Si Kecubung”, dan lain-lain. Dalam dongeng bertipe tersebut, tokoh utama tidak hanya berjenis kelamin wanita saja, tetapi ternyata juga ada yang berjenis kelamin laki-laki lho~ misalnya dongeng berjudul “Joko Kendhil” dan “I Rare Sigaran” Si Sebelah. b Dongeng bertipe “Oedipus” Dalam dongeng bertipe ini, terdapat tiga unsur penting yang termuat di dalamnya yakni motif-motif ramalan, pembunuhan seorang Ayah oleh anak kandungnya, dan perkawinan antara Ibu dan putra kandungnya. Contoh dongeng yang bertipe Oedipus adalah “Sangkuriang”, “Prabu Watu Gunung”, dan “Bujang Munang”. c Dongeng bertipe “Swan Maiden” Gadis Burung Undan Dalam dongeng bertipe ini biasanya menceritakan seorang putri yang berasal dari binatang atau seorang bidadari yang terpaksa menjadi manusia karena suatu hal. Baik itu karena kutukan atau kesalahannya saat hidup. Contoh dongeng yang bertipe ini adalah “Joko Tarub” dengan tokoh wanitanya adalah bidadari yang sedang mandi tetapi pakaiannya disembunyikan oleh Joko Tarub sehingga dirinya tidak bisa kembali ke kayangan. Rekomendasi Buku Berjudul Komik Dongeng Mancanegara karya Cyan Agency 3. Lelucon atau Anekdot Jokes and Anecdotes Lelucon atau anekdot ini adalah jenis dongeng yang biasanya terdapat cerita menggelikan hati sehingga membuat seseorang yang mendengarkan atau membacanya menjadi tertawa. Sementara itu terdapat perbedaan antara dongeng lelucon dan dongeng anekdot. Anekdot biasanya menyangkut mengenai kisah fiktif lucu pribadi dari tokoh yang benar-benar ada. Anekdot biasanya digunakan untuk menyindir perilaku seseorang. Sedangkan lelucon merupakan kisah fiktif yang tokohnya berupa suku bangsa, golongan, bangsa, dan ras. Menurut Danandjaja 1994, sasaran guyonan dalam lelucon dibedakan lagi menjadi lelucon dan humor. Sasaran lelucon ini adalah berupa orang lain, lalu sasaran humor biasanya adalah diri sendiri atau si pembawa cerita itu sendiri. 4. Dongeng Berumus Formula Tales Menurut Antti Aarne dan Stith Thompson dongeng berumus ini adalah yang strukturnya terdiri dari pengulangan. Menurut Danandjaja, yang tergolong ke dalam dongeng berumus ini adalah Dongeng berantai, yaitu dongeng yang dibentuk dengan menambah keterangan lebih terperinci pada setiap pengulangan inti cerita Dongeng untuk mempermainkan orang, yaitu cerita fiktif yang diceritakan khusus untuk memperdayai orang sehingga menyebabkan pendengarnya mengeluarkan pendapat yang bodoh Dongeng yang tidak mempunyai akhir, yakni dongeng yang jika diteruskan tidak akan sampai pada batas akhir. Nilai-Nilai Moral dalam Dongeng Dalam suatu dongeng tidak hanya memuat sebuah cerita saja tetapi juga ada nilai-nilai moral yang ada di dalamnya. Nilai-nilai moral dalam sebuah dongeng biasanya meliputi nilai kepatuhan, tawakal, keberanian, rela berkorban, jujur, adil, bijaksana, menghormati sesama, bekerja keras, kasih sayang, kerukunan, kepedulian, dan lain-lain. Pada umumnya, sebuah dongeng memang membawa misi dari penulisnya untuk mengedukasi pembaca terutama anak-anak. Melalui dongeng, diharapkan emosi anak dapat terkendali dan mereka dapat meniru nilai-nilai positif yang termuat dalam dongeng tersebut. Rekomendasi Buku Berjudul Dongeng Pembentuk Akhlak Mulia karya Novi Anggraheni Manfaat Mendongeng Bagi Pembentukan Karakter Anak Menurut Bachri 2005, mendongeng adalah kegiatan menuturkan sesuatu yang mengisahkan tentang perbuatan atas suatu kejadian dan disampaikan secara lisan dengan tujuan membagikan pengalaman dan pengetahuan kepada orang lain. Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa kegiatan mendongeng adalah kegiatan lisan yang menceritakan kembali sebuah dongeng kepada pendengarnya secara menarik, yang secara tidak sadar, para pendengarnya mendapatkan pengetahuan dari dongeng tersebut. Menurut Priyono, kegiatan mendongeng juga mempunyai beberapa tujuan yang berguna bagi pembentukan karakter anak, yakni Merangsang dan menumbuhkan imajinasi serta daya fantasi anak Mengembangkan daya penalaran dari sikap kritis dan kreatif anak Mengajak untuk bersikap peduli terhadap nilai-nilai luhur budaya bangsa Mengajak anak untuk membedakan mana perbuatan baik dan buruk Mengajari anak untuk mempunyai rasa hormat dan kepercayaan diri Supaya tujuan-tujuan tersebut dapat tercapai, dalam kegiatan mendongeng seharusnya memilih dongeng yang sesuai dengan usia anak. Lalu, menurut Priyono, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam mendongeng, yakni Pendongeng harus ekspresif dan enerjik supaya dapat menarik perhatian anak. Dengan adanya perubahan intonasi, mimik wajah, dan gerakan tubuh pasti dapat menarik perhatian anak untuk lebih memperhatikan dongeng. Pendongeng harus banyak membaca sehingga dapat berimprovisasi Memilih dongeng yang tepat supaya nilai moral dan pesannya dapat ditiru anak Rekomendasi Buku Dongeng Asal-Usul Binatang Karya Ade Cahya Satria Sebuah dongeng dapat menjadi cara efektif untuk mengembangkan aspek-aspek kognitif pengetahuan, afektif perasaan, sosial, aspek konatif penghayatan anak. Kegiatan mendongeng jelas mempunyai banyak manfaat yang dapat diterima oleh anak yakni Menumbuhkan sikap proaktif Mempererat hubungan anak dengan orang tua Menambah pengetahuan anak Melatih daya konsentrasi anak Menambah perbendaharaan kata anak Menumbuhkan minat baca anak Memicu daya berpikir kritis anak Merangsang imajinasi, fantasi, dan kreativitas anak Memberikan pelajaran kepada anak tanpa terkesan mengguruinya Rekomendasi Buku & Artikel Terkait ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
7 menit membaca Bagi anak generasi 90-an, deretan dongeng legendaris anak nusantara, seperti Malin Kundang, hingga Timun Emas, mungkin sudah menjadi hiburan cerita sehari-hari, yang sangat menarik. Akan tetapi, apakah anak zaman sekarang mengetahui cerita dongeng legendaris anak tersebut? Pasalnya, anak zaman sekarang lebih menyukai nonton Youtube sendiri, ketimbang dibacakan dongeng cerita rakyat. Padahal, aktivitas membacakan dongeng terkait cerita rakyat, merupakan salah satu hal yang positif loh bunda. Apalagi, isi dan makna dari cerita dongeng legendaris anak zaman dulu, sangat berkaitan dengan kehidupan sehari-hari, meski beberapa mengandung unsur mitos. Manfaat Mendongengkan Cerita Legendaris Anak Bantu mengembangkan pemikiran kognitif Anak yang didongengkan ceria legendaris, bisa membuatnya lebih mengenal banyak objek, tokoh, hingga karakter. Melalui kisah-kisah yang alurnya simpel, membuat akan bisa belajar menganalisa sendiri, dan berpikir lebih kritis. Bantu kembangkan daya imajinasi Cerita dongeng legendaris anak memiliki banyak plot, cerita, dan kisah yang menarik. Nah, disinilah anak bisa memunculkan imajinasinya sendiri. Terlebih, anak memiliki dunia imajinasi yang luas, karena mereka belum melihat banyak dunia nyata di luar sana. Namun, orang tua juga harus tetap mengarahkan imajinasinya ke arah yang positif. Bisa mempererat ikatan orang tua dan anak Ada banyak anak yang kurang beruntung, karena quality time dengan orang tua, karena sibuk bekerja. Nah, dengan membacakan dongeng sebelum tidur, bisa membuat ikatan batin orang tua dan anak bisa dekat. Jadi, sempatkan ya bunda untuk mendongengkan anak, meski sebentar, namun efeknya sangat luar biasa loh. Bisa meningkatkan keterampilan berbahasa Nah, ketika ibu sedang membacakan dongeng, ada baiknya sertakan nada-nada dan tutur kata, yang sesuai dengan karakter tokohnya. Misal, tokoh yang baik dengan tutur kata yang lembut, sopan, dan pelan, begitu pun sebaliknya. Namun, orang tua juga harus memberitahu ke si kecil, bahwa tutur kata yang baiklah yang harus ditiru. Karena, anak-anak mudah menyerap tutur kata yang diucapkan. Membangkitkan minat baca anak Setelah didongengkan, anak-anak biasanya akan mudah penasaran, dan mencari tahu sendiri tentang buku dan cerita-cerita lainnya. Baca Juga DiRumahAja Sambil Mendongeng untuk Membantu Tumbuh Kembang Anak Sehingga, bisa memunculkan minat baca sejak dini, dan keinginan membaca bisa semakin meningkat, hingga besar. Nah, itulah beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari mendongengkan anak. Tapi, apakah si kecil sudah tahu, deretan cerita dongeng legendaris anak berikut? Yuk, intip rangkumannya berikut ini! 5 Cerita Dongeng Legendaris Anak Paling Populer 1. Malin Kundang Cerita dongeng legendaris anak yang paling populer, bahkan hingga kini lokasi ceritanya dijadikan tempat wisata warga Indonesia, adalah kisah anak durhaka, Malin Kundang. Malin Kundang sendiri, merupakan cerita legendaris, asal Sumatera Barat. Dalam cerita ini, Malin Kundang adalah seorang anak laki-laki, dan hanya memiliki seorang ibu bernama Mande Rubayah. Ketika Malin sudah tumbuh menjadi laki-laki dewasa, ia pergi merantau, dan kembali pulang sekaligus membawa istri. Namun, dibalik kepulangannya, Malin berbohong, dan menyampaikan bahwa ibunya bukanlah seorang janda, tapi dari keluarga bangsawan. Namun, ketika bertemu sang ibu, Malin malah malu dan tidak mengakui ibunya. Sang ibu yang diperlakukan seperti itu pun, tentu sangat sakit hati. Lalu sang ibu sambil menangis, mengutuk Malin Kundang menjadi batu. Sampai saat ini, batu yang menyerupai Malin Kundang sedan bersujud pun, masih ada di Sumatera Barat, dan menjadi lokasi wisata yang unik serta bersejarah. Nah, pesan moral yang didapat, tentu sangat nyata. Bunda bisa memberitahu si kecil bahwa cerita ini mengajarkan kita untuk menghormati orang tua. Tidak hanya itu, janganlah durhaka dan lupa dengan orang tua terutama ibu. Karena, jika menyakiti hati ibu, maka karma kehidupan yang buruk akan menantimu. 2. Timun Mas Cerita dongeng legendaris anak paling populer yan berikutnya ini adalah Timun Mas. Cerita Timun Mas ini, diawali dari seorang ibu tua bernama mbok Srini, yang ingin memiliki anak. Saking ingin memiliki anak, mbok Srini sampai harus meminta pertolongan, kepada raksasa. Akhirnya, ia pun diberi sebuah biji ajaib, dan tumbuhlah sebuah timun berwarna emas. Bukan timun biasa, timun emas tersebut ternyata melahirkan seorang gadis cantik. Gadis itu pun dinamai Timun Mas, dan dirawat oleh mbok Srini, seperti anak sendiri. Namun, dibalik kebaikan sang raksasa kala itu yang memberikan biji ajaib, ternyata tersimpan maksud jahat. Sang raksasa ingin, ketika anak itu besar dan dewasa, agar dikembalikan padanya untuk dijadikan santapan. Tidak putus asa begitu saja, Timun Mas yang cantik, dewasa dan cerdik ini pun, akhirnya berjuang agar tetap hidup dan melawan raksasa tersebut. Akhirnya, Timun Mas berhasil mengalahkan raksasa, dan ia bisa kembali menjalani kehidupan dengan mbok Srini. Di dalam cerita ini, pesan moral yang terkandung adalah jangan anggap remeh usaha dan kerja keras seseorang, meskipun derajat, status, hingga fisiknya terlihat lemah. Selain itu, teruslah berusaha dan menghadapi segala rintangan yang ada. Karena, dengan keyakinan tersebut, kamu bisa mendapatkan kehidupan yang lebih baik. 3. Sangkuriang Jika Malin Kundang merupakan tokoh cerita rakyat dari Sumatera Barat, cerita Sangkuriang justru menjadi cerita dongeng legendaris anak, paling populer dari Tanah Sunda. Berbeda dengan cerita Malin Kundang, Sangkuriang merupakan anak laki-laki yang hidup bersama sang ibu, bernama Dayang Sumbi. Sang ibu, yang dikenal memiliki perawakan awet muda, cantik, bak bidadari, membuat sang anak justru mencoba ingin mempersunting ibunya sendiri. Namun, ternyata Sangkurian boleh menikahi Dayang Sumbi, dengan berbagai syarat. Akan tetapi semua rencana tersebut digagalkan oleh Dayang Sumbi sendiri. Sangkuriang pun kesal dan kecewa, hingga akhirnya mengamuk sampai menendang sebuah perahu yang pernah dibuatnya ke arah utara. Perahu tersebut pun jatuh terbalik atau menangkup, dan jadilah Gunung Tangkuban Perahu. Nah, untuk pesan moral yang bisa diambil dari cerita ini, adalah seorang anak tidak boleh sombong, harus menjadi orang yang baik, dan pandai menahan hawa nafsu. Perlu diketahui juga, bahwa kisah Sangkurian ini, 4. Si Kancil Cerita dongeng legendaris anak, yang paling bikin gemas adalah Si Kancil. Dikenal dengan hewan yang cerdik, membuat cerita beserta tokohnya, sangat populer di telinga anak Indonesia kala itu. Tidak hanya satu cerita, dongeng Si Kancil ada banyak loh, mulai dari Kancil dan Buaya, Kancil dan Harimau, Kancil dan Petani, hingga Kancil dan Gajah. Nah, untuk pesan moral yang didapatkan dari cerita dongeng Si Kancil ini, bahwa jangan sekali-kali meremehkan seseorang yang kecil, baik dari segi status hingga fisik. Karena, jika ia memiliki kecerdikan, bukan berarti ia tidak mampu melakukan sesuatu. Seperti Si Kancil, yang selalu berhasil keluar dari masalah meski selalu dianggap remeh, dengan cara cerdiknya, untuk menyelamatkan diri, dari teman-teman buasnya. 5. Bawang Merah dan Bawang Putih Cerita dongeng legendaris anak, yang satu ini mungkin selalu membuat siapapun sebal dengan tokoh Bawang Merah. Cerita rakyat yang berasal dari Riau ini, bercerita tentang dua gadis cantik bernama Bawang Putih dan Bawang Merah, yang hidup bersama namun beda karakter. Seperti yang diketahui, bahwa karakter Bawang Putih dikenal lembut, baik hati, tekun, rajin dan penuh kasih sayang. Sedangkan Bawang Merah, adalah gadis yang malas, sombong, tega, dan judes. Mereka hidup di rumah tua, bersama dengan ibu tiri, yang sifatnya sama seperti Bawang Merah. Di dalam cerita ini, Bawang Putih selalu merasa tertekan, karena ibu tiri dan saudara tirinya sangat jahat kepadanya, tapi mereka malah memanfaatkan harta Bawang Putih dan keluarganya. Padahal, Bawang Putih sudah sangat baik kepada mereka. Tapi, mereka tetap tidak tahu terimakasih, dan menganggap Bawang Putih pembawa sial. Nah, untuk pesan moral yang didapatkan dari cerita ini, meskipun seorang ibu tiri memiliki anak sambung yang bukan dari darah dagingnya, tidak seharusnya bersikap membedakan kasih sayang. Ada satu lagi pesan moral yang bisa dapat, yakni selalu jadi orang baik seperti Bawang Putih, karena perilaku baik, akan membawa manfaat hidup untuk diri sendiri, maupun orang lain. Baca Juga 6 Daftar Podcast Dongeng Anak yang Sarat Makna dan Pesan Moral Nah, itu dia beberapa cerita dongeng legendaris anak, yang paling populer, dan wajib diketahui anak-anak zaman sekarang. Bahkan, jika perlu, bunda bisa membelikan buku-buku cerita rakyat, agar si kecil bisa lebih mengenal cerita asli dari Indonesia. Jangan sampai, anak-anak Indonesia, hanya tahu cerita Princess Disney dan Elsa saja ya bunda! Buku Cerita Rakyat Banyak Tersedia di Toko Buku Offline dan Online Buat bunda yang sedang mencari buku-buku cerita rakyat, bunda bisa membelinya di toko buku offline, seperti di Gramedia, hingga toko online. Agar lebih praktis dan hemat, buku-buku tersebut juga bisa dibeli menggunakan kartu kredit loh. Terlebih, kini Gramedia sering memberikan banyak promo menarik, untuk para pemilik kartu kredit. Belum punya kartu kredit? Jangan khawatir, yuk beli buku-buku cerita rakyat untuk si kecil, dengan kartu kredit yang bisa diajukan melalui Di sini akan membantu untuk memilihkan produk kartu kredit yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan. juga menyediakan banyak produk kartu kredit, dari berbagai bank ternama Indonesia. Jadi, tunggu apa lagi? Segera ajukan akrtu kredit terbaik pilihan, hanya di dan beli buku-buku cerita rakyat favorit si kecil di toko buku offline maupun online! Lebih seperti ini
Selamat datang di web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Dongeng? Mungkin anda pernah mendengar kata Dongeng? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang Pengertian, ciri, fungsi, struktur, unsur, jenis, contoh. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Pengertian Dongeng Dongeng merupakan bentuk karya sastra lama yang bercerita tentang suatu kejadian yang luar biasa yang penuh khayalan fiksi yang dianggap oleh masyarakat suatu hal yang tidak benar- benar- benar nyata. Biasanya dongeng disampaikan secara turun-temurun dari nenek moyang. Berikut adalah pengertian dongeng menurut para ahli antara lain sebagai berikut 1. Agus Triyanto Menurut Agus Triyanto, arti dongeng adalah suatu cerita fantasi sederhana yang tidak benar-benar terjadi yang berfungsi untuk menyampaikan suatu ajaran moral mendidik dan juga menghibur. Jadi, dongeng adalah salah satu bentuk karya sastra yang ceritanya tidak benar-benar terjadi/fiktif. 2. Liberatus Tengsoe Menurut Liberatus Tengsoe, dongeng adalah cerita khayal yang kebenarannya sulit dipercaya karena disajikan hal-hal ajaib, aneh dan tidak masuk akal. 3. Charles Perrault Menurut Charles Perrault, pengertian dongeng adalah suatu cerita pendek mengenai petualangan khayalan dengan situasi dan tokoh-tokoh yang gaib dan luar biasa 4. Poerwadarminta Menurut Poerwadarminta, pengertian dongeng adalah cerita tentang kejadian zaman dahulu yang aneh-aneh atau cerita yang tidak terjadi. Dongeng diceritakan terutama untuk hiburan walaupun banyak juga melukiskan tentang kebenaran, berisikan pelajaran moral, bahkan sindiran. Pengisahan dongeng mengandung harapan-harapan, keinginan-keinginan, dan nasihat baik yang tersirat maupun tersurat. 5. James Danandjaja Menurut James Danandjaja, pengertian dongeng adalah suatu cerita rakyat yang tidak dianggap benar-benar terjadi oleh sih empunya cerita. Dongeng juga tidak terikat oleh suatu tempat ataupun waktu, karena dongeng diceritakan untuk menghibur. Menurut Kamisa pengertian dongeng adalah suatu cerita yang dituturkan atau dituliskan yang sifatnya hiburan dan biasanya tidak benar-benar terjadi dalam suatu kehidupan . Dongeng adalah suatu bentuk karya sastra yang ceritanya tidak benar-benar tejadi/ fiktif yang bersifat menghibur dan terdapat ajaran moral yang terkandung dalam cerita dongeng tersebut. Menurut KBBI Arti dongeng adalah cerita yg tidak benar-benar terjadi terutama tentang kejadian zaman dulu yg aneh, perkataan berita dsb yg bukan-bukan atau tidak benar uraian yg panjang itu dianggapnya hanya cerita belaka 8. Menurut Danandjaja 2007 86 Menurut Danadjaja dongeng adalah sebuah cerita yang ditokohi binatang peliharaan dan binatang liar, seperti binatang menyusui, burung, binatang melata reptilia, ikan, dan serangga. Binatang-binatang itu dalam cerita jenis ini dapat berbicara dan berakal budi seperti manusia”. Ciri-Ciri Dongeng Berikut adalah ciri-ciri dongeng antara lain yakni Pada umumnya cerita dalam dongeng memiliki alur yang sangat sederhana. Biasanya cerita dongeng singkat dan bergerak cepat. Biasanya karakter tokoh dalam cerita dongeng tidak disampaikan secara rinci. Dongeng biasanya disampaikan secara lisan sebagai hiburan atau cerita pengantar tidur. Pada umumnya dongeng mengandung pesan moral kepada pendengar/ pembacanya. Mengandung nilai moral dan pendidikan. Alur ceritanya yang singkat dan cepat. Tokoh yang ada didalam cerita tidak diceritakan secara detail. Peristiwa yang ada didalam cerita kebanyakan fiktif atau khayalan. Ditulis dengan gaya pencitraan dengan secara lisan. Lebih menekankan pada bagian isi atau persitiwa. Fungsi Dongeng Berikut adalah beberapa fungsi dongeng antara lain yaitu Sebagai sarana hiburan Sebagai sarana ntuk mewariskan nilai-nilai yang diyakini kebenarannya oleh masyarakat pada waktu itu. Sebagai sarana dalam mengajarkan nilai moral yang baik. Sebagai sarana dalam menambah wawasan dan daya imajinasi anak. Sebagai sarana dalam mengembangkan kreativitas anak. Sebagai sarana menghilangkan stress Hiburan. Sebagai sarana mendekatkan anak dengan orangtuanya. Struktur Dongeng Berikut adalah struktur dongeng antara lain sebagai berikut Pendahuluan; yaitu bagian pengantar dalam cerita dongeng. Bagian ini biasanya dibuat untuk menjelaskan secara ringkas isi cerita dongeng. Isi Peristiwa; yaitu bagian utama dan terpenting dari suatu dongeng yang isinya mengenai urutan kejadian dari suatu peristiwa. Penutup; yaitu bagian akhir dari cerita yang dibuat untuk mengakhiri cerita dongeng yang biasanya berisi pesan moral dan kata penutup. Unsur Intrinsik Dalam Dongeng Adapun unsur-unsur intrinsik dongeng antara lain sebagai berikut Tema; merupakan suatu gagasan atau ide utama yang mendasari suatu dongeng. Terdapat dua jenis tema yang ada dalam sebuah cerita, yaitu tema tersurat dan tema tersirat. Latar; merupakan keterangan mengenai ruang, waktu, dan suasana pada saat terjadinya peristiwa dalam sebuah karya sastra. Alur; merupakan serangkaian urutan peristiwa dalam sebuah dongen yang saling berhubungan berdasarkan hubungan sebab-akibat. Pemahaman alur akan memudahkan kita memahami peristiwa dalam sebuah cerita. Tokoh; merupakan para pelaku di dalam dongeng yang mengalami berbagai peristiwa pada cerita. Penokohan; merupakan cara pengarang menampilkan tokoh-tokoh dan watak-wataknya dalam cerita dongeng, baik itu karakter, sifat, dan kondisi fisik para tokoh. Sudut Pandang; merupakan cara pengarang menempatkan dirinya terhadap cerita dongeng atau dari sudut mana pengarang memandang ceritanya. majas; merupakan suatu gaya bahasa yang digunakan dalam dongeng dengan tujuan untuk memberikan efek-efek tertentu sehingga membuat cerita dongeng menjadi lebih hidup. Amanat; merupakan sebuah pesan moral yang ingin disampaikan oleh penulis cerita dongeng kepada pembaca. Jenis-Jenis Dongeng Berikut adalah beberapa jenis- jenis dongeng diantaranya sebagai berikut 1. Mite Mitos mite atau mitos merupakan jenis dongeng yang menceritakan hal-hal yang berhubungan dengan mahluk halus, seperti jin, setan, atau dewa-dewi. Meskipun terdengar sangat tidak masuk akal oleh masyarakat modern, nyatanya masih ada beberapa kalangan yang percaya terhadap mitos tersebut. Beberapa contoh mitos Nyi Roro Kidul, Joko Tarub, Laweyan, dan lain-lain. 2. Sage Sage merupakan jenis dongeng yang ceritanya mengisahkan sejarah tokoh tertentu yang memiliki keberanian, kepahlawanan, kesaktian, kebaikan, kesaktian atau keajaiban dari seseorang atau kaum tertentu. Biasanya sage dipercaya dengan kuat benar terjadi oleh beberapa kalangan atau anggota masyarakat. Contoh sage Calon Arang, Ciung Wanara, Sangkuriang, Airlangga, dan lainnnya. 3. Fabel Fabel merupakan jenis dongeng yang menceritakan mengenai kehidupan hewan dimana hewan-hewan tersebut dapat berperilaku seperti manusia. Contoh fabel; Kancil dan Buaya, Semut dan Belalang, dan lain-lain. 4. Legenda Legenda merupakan jenis dongeng yang dipercaya oleh beberapa penduduk setempat benar-benar terjadi, tetapi tidak dianggap suci atau sakral. Contoh legenda Lutung Kasarung, Danau Toba, Batu Menangis, dan lain-lain. 5. Parabel Parabel merupakan jenis dongeng yang ceritanya mengandung nilai-nilai pendidikan, baik pendidikan moral, agama, atau pendidikan lainnya yang disampaikan secara tersirat. Contoh parabel Malinkundang. 6. Cerita Jenaka Cerita Jenaka merupakan jenis dongeng dengan cerita yang bersifat menghibur memiliki unsur komedi. 7. Cerita Pelipur Lara Cerita pelipur lara merupakan jenis dongeng yang bersifat menghibur memiliki unsur komedi. Perbedaaanya dengan cerita jenaka adalah biasanya Cerita Pelipur Lara ini dibawan oleh dalang dengan menggunakan media wayang. Sebagian besar cerita pelipur lara menceritakan dengan petualangan dan perjuangan seorang tokoh yang akan berakhir bahagia. 8. Cerita Perumpamaan Parabel Cerita perumpamaan atau parabel merupakan jenis dongeng yang tujuan utamanya adalah untuk mendidik sehingga mengandung banyak nilai moral dan pendidikan. Ciri khasnya adalah penyampaian nilai-nilai tersebut dengan menggunakan perbandingan atau perumpamaan. 9. Dongeng Biasa Dongeng biasa merupakan jenis dongeng yang kisahnya ditokohi oleh manusia, isinya merupakan suka, duka dan impian seseorang. Contohnya dongeng bawang, merah dan bawang putih. Contoh Dongeng Berikut adalah beberapa contoh dongeng antara lain yaitu Si Kura-Kura yang Sombong Ada seekor kura-kura yang sombong dan merasa dirinya lebih pantas terbang dibandingkan berenang di perairan. Ia jengkel karena memiliki tempurung keras yang membuat tubuhnya terasa berat. Ia pun kesal melihat kawan-kawannya sudah berpuas diri dengan berenang. Saat melihat burung yang bebas terbang di langit, kejengkelannya kian bertambah. Suatu hari, kura-kura ini memaksa seekor angsa untuk membantunya terbang. Si angsa setuju. Ia mengusulkan agar si kura-kura berpegangan pada sebatang kayu yang akan diangkatnya. Karena tangan kura-kura agak lemah, ia menggunakan mulutnya yang lebih kuat. Ia pun akhirnya bisa terbang dan merasa bangga. Melihat teman-temannya yang tengah berenang, ia ingin menyombongkan diri. Ia lupa bahwa mulutnya harus terus dipakai untuk menggigit kayu. Ia pun terjatuh dengan keras. Beruntung, ia selamat berkat tempurung yang pernah dibencinya. Kesombongan akan mendatangkan petaka. Itulah pesan moral yang ingin disampaikan dalam cerita dongeng anak sebelum tidur dari Filipina ini. Anda bisa menceritakannya pada anak agar ia tumbuh menjadi pribadi yang rendah hati. Memiliki cita-cita memang baik. Tapi jangan sampai saat cita-cita itu tercapai, kita merendahkan orang lain yang tidak seberuntung kita. Cinderella Di sebuah kerajaan, tinggalah seorang anak perempuan yang cantik dan baik hati. Ia tinggal bersama ibu dan kedua kakak tirinya, karena orangtuanya sudah meninggal dunia. Di rumah tersebut ia selalu disuruh mengerjakan seluruh perkerjaan rumah. Ia selalu dibentak dan hanya diberi makan satu kali sehari oleh ibu tirinya. Kakak-kakaknya yang jahat memanggilnya “Cinderella”. Cinderella artinya gadis yang kotor dan penuh dengan debu. “Nama yang cocok buatmu!” kata mereka. Setelah beberapa lama, pada suatu hari datang pengawal kerajaan yang menyebarkan surat undangan pesta dari Istana. “Asyik… kita akan pergi dan berdandan secantik-cantiknya. Kalau aku jadi putri raja, ibu pasti akan gembira”, kata mereka. Hari yang dinanti tiba, kedua kakak tiri Cinderella mulai berdandan dengan gembira. Cinderella sangat sedih sebab ia tidak diperbolehkan ikut oleh kedua kakaknya ke pesta di Istana. “Baju pun kau tak punya, apa mau pergi ke pesta dengan baju sepert itu?”, kata kakak Cinderella. Setelah semua berangkat ke pesta, Cinderella kembali ke kamarnya. Ia menangis sekeras-kerasnya karena hatinya sangat kesal. “Aku tidak bisa pergi ke istana dengan baju kotor seperti ini, tapi aku ingin pergi” Tidak berapa lama terdengar sebuah suara. “Cinderella, berhentilah menangis.” Ketika Cinderella berbalik, ia melihat seorang peri. Peri tersenyum dengan ramah. “Cinderella bawalah empat ekor tikus dan dua ekor kadal.” Setelah semuanya dikumpulkan Cinderella, peri membawa tikus dan kadal tersebut ke kebun labu di halaman belakang. “Sim salabim!” sambil menebar sihirnya, terjadilah suatu keajaiban. Tikus-tikus berubah menjadi empat ekor kuda, serta kadal-kadal berubah menjadi dua orang sais. Yang terakhir, Cinderella berubah menjadi Putri yang cantik, dengan memakai gaun yang sangat indah. Karena gembiranya, Cinderella mulai menari berputar-putar dengan sepatu kacanya seperti kupu-kupu. Peri berkata,”Cinderella, pengaruh sihir ini akan lenyap setelah lonceng pukul dua belas malam berhenti. Karena itu, pulanglah sebelum lewat tengah malam. “Ya Nek. Terimakasih,” jawab Cinderella. Kereta kuda emas segera berangkat membawa Cinderella menuju istana. Setelah tiba di istana, ia langsung masuk ke aula istana. Begitu masuk, pandangan semua yang hadir tertuju pada Cinderella. Mereka sangat kagum dengan kecantikan Cinderella. “Cantiknya putrid itu! Putri dari negara mana ya ?” Tanya mereka. Akhirnya sang Pangeran datang menghampiri Cinderella. “Putri yang cantik, maukah Anda menari dengan saya ?” katanya. “Ya…,” kata Cinderella sambil mengulurkan tangannya sambil tersenyum. Mereka menari berdua dalam irama yang pelan. Ibu dan kedua kakak Cinderella yang berada di situ tidak menyangka kalau putri yang cantik itu adalah Cinderella. Pangeran terus berdansa dengan Cinderella. “Orang seperti andalah yang saya idamkan selama ini,” kata sang Pangeran. Karena bahagianya, Cinderella lupa akan waktu. Jam mulai berdentang 12 kali. “Maaf Pangeran saya harus segera pulang..,”. Cinderela menarik tangannya dari genggaman pangeran dan segera berlari ke luar Istana. Di tengah jalan, sepatunya terlepas sebelah, tapi Cinderella tidak memperdulikannya, ia terus berlari. Pangeran mengejar Cinderella, tetapi ia kehilangan jejak Cinderella. Di tengah anak tangga, ada sebuah sepatu kaca kepunyaan Cinderella. Pangeran mengambil sepatu itu. “Aku akan mencarimu,” katanya bertekad dalam hati. Meskipun Cinderella kembali menjadi gadis yang penuh debu, ia amat bahagia karena bisa pergi ke pesta. Esok harinya, para pengawal yang dikirim Pangeran datang ke rumah-rumah yang ada anak gadisnya di seluruh pelosok negeri untuk mencocokkan sepatu kaca dengan kaki mereka, tetapi tidak ada yang cocok. Sampai akhirnya para pengawal tiba di rumah Cinderella. “Kami mencari gadis yang kakinya cocok dengan sepatu kaca ini,” kata para pengawal. Kedua kakak Cinderella mencoba sepatu tersebut, tapi kaki mereka terlalu besar. Mereka tetap memaksa kakinya dimasukkan ke sepatu kaca sampai lecet. Pada saat itu, pengawal melihat Cinderella. “Hai kamu, cobalah sepatu ini,” katanya. Ibu tiri Cinderella menjadi marah,” tidak akan cocok dengan anak ini!”. Kemudian Cinderella menjulurkan kakinya. Ternyata sepatu tersebut sangat cocok. “Ah! Andalah Putri itu,” seru pengawal gembira. “Cinderella, selamat..,” Cinderella menoleh ke belakang, peri sudah berdiri di belakangnya. “Mulai sekarang hiduplah berbahagia dengan Pangeran. Sim salabim!.,” katanya. Begitu peri membaca mantranya, Cinderella berubah menjadi seorang Putri yang memakai gaun pengantin. “Pengaruh sihir ini tidak akan hilang walau jam berdentang dua belas kali”, kata sang peri. Cinderella diantar oleh tikus-tikus dan burung yang selama ini menjadi temannya. Sesampainya di Istana, Pangeran menyambutnya sambil tersenyum bahagia. Akhirnya Cinderella menikah dengan Pangeran dan hidup berbahagia. Demikian Penjelasan Materi Tentang Dongeng adalah Pengertian, Ciri, Fungsi, Struktur, Unsur, Jenis, Contoh Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi
Menemukan hal-hal menarik dalam dongeng - Dongeng adalah cerita rekaan dari mulut ke mulut yang tidak jelas kebenarannya. Biasanya dongeng berisi tentang hal-hal yang fantastis, dan di luar logika. Banyak sekali dongeng yang beredar di dunia ini, dan semuanya tidak mempunyai pengarang yang jelas. Dongeng biasanya membawa pesan-pesan moral yang bisa kita petik sebagai pelajaran. Dari Indonesia sendiri, kita sangat mengenal dongeng tentang kancil, banyak sekali versi dongeng kancil yang beredar di Indonesia. Hampir semua orang mengenal dongeng ini. Dalam dongeng, terdapat hal-hal menarik yang menjadikan dongeng menjadi cerita yang asyik di baca atau didengar. Kita bisa menemukan hal-hal menarik yang terdapat dalam dongeng dengan cara menganalisis unsur intrinsiknya. Yang termasuk unsur intrinsik dongeng yaitu 1. Tema 2. Tokoh, 3. Setting/Latar 4. Alur/Plot 5. Sudut pandang 6. Amanat Jenis-Jenis Dongeng Dongeng juga mempunyai jenis yang beragam, yaitu 1. Mite, yaitud ongeng yang menceritakan kehidupan makhluk halus, setan, hantu, ataupun dewa-dewi. 2. Legenda, yaitu dongeng yang diciptakan masyarakat sehubugan dengan keadaan alam dan nama suatu daerah. 3. Sage, adalah dongeng yang di dalamnya mengandung unsur sejarah, namun tetap sukar dipercaya kebenaranya karena unsur sejarahya terdesak oleh unsur fantasi. 4. Fabel, adalah dongeng yang mengangkat kehidupan binatang sebagai bahan ceritanya. 5. Parabel, adalah dongeng perumpamaan yang di dalamnya mengandung kiasan-kiasan yang bersifat mendidik. 6. Dongeng orang pendir, yaitu jenis cerita jenaka yang di dalamnya dikisahkan kekonyolan-kekonyolan yang menimbulkan gelak tawa dari tingkah laku seseorang karena kebodohannya, bahkan sering kali karena kecerdikannya.
sebutkan hal menarik dari sebuah dongeng